Pada tanggal 11 Desember 2003 Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus memulai pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang terletak di jalan Wiyata nomor 107 Desa Sukoharjo III Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Tanggamus (sekarang Kabupaten Pringsewu). Bangunan ini berdiri di lahan SMP N 2 Sukoharjo (sekarang menjadi SMP N 1 Sukoharjo). Sekolah ini kemudian diberi nama Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo memulai Penerimaan Siswa Baru (PSB) pertama kali pada tanggal 26 Juli 2004 di tahun ajaran 2004/2005. Pada saat itu Program Keahlian yang tersedia baru 2 (dua) Program Keahlian, yaitu Teknik Mekanik Otomotif (TMO) dan Teknik Listrik Pemakaian (TLP). Jumlah siswa yang diterima saat itu berjumlah 75 orang, dengan rincian 39 di Program Keahlian TMO dan 36 di Program Keahlian TLP.
Seiring berjalannya waktu serta bertambahnya kepercayaan masyarakat akan keberadaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo, pada tahun 2007 Pemerintah Kabupaten Tanggamus menambah luas lahan dengan membebaskan sebidang tanah yang berada tepat di sebelah timur bangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo.
Sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, di tahun ajaran 2009/2010 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo membuka Program Keahlian baru yaitu Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
Kemudian di tahun ajaran 2013/2014 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Sukoharjo menambah Program Keahlian baru lagi yaitu Teknik Sepeda Motor (TSM) dan Multimedia (MM). Bersamaan dengan itu, ada kompetensi keahlian yang berganti nama seperti TMO (Teknik Mekanik Otomotif) berubah menjadi TKR (Teknik Kendaraan Ringan) dan TLP (Teknik Listrik Pemakaian) berubah menjadi TITL (Teknik Instalasi Tenaga Listrik).